Kamis, 18 April 2024

FUSARIOSIS - PENYAKIT JAMUR



Penyebab : Fusarium spp.

Bio-Ekologi Patogen:

  • Menginfeksi udang di tambak pada stadia juvenil hingga ukuran dewasa.
  • Prevalensi infeksi lebih tinggi pada lahan tambak yang persiapannya kurang baik, terutama pembuangan bahan organik dan pengeringan yang kurang sempurna.
  • Pada infeksi akut, hifa cendawan ditemukan pula pada bagian tubuh lainnya.
  • Mortalitas yang terjadi terutama karena gangguan terhadap proses ganti kulit (moulting).
Gejala Klinis:
  • Cenderung menginfeksi pada bagian insang, menimbulkan inflamasi yang intensif hingga terjadi melanisasi sehingga insang berwarna hitam (sering disebut penyakit insang hitam/black gill disease).
  • Organ lain seperti kaki jalan & renang serta ekor udang mengalami kerusakan, bahkan terputus.
  • Pada bagian tubuh lain sering ditemukan adanya luka atau gejala seperti terbakar, dll.
Diagnosa:
  • Pengamatan secara mikroskopis, terutama pada organ insang ditemukan adanya mikrokonidia cendawan.
  • Isolasi pada media semi solid (agar), dan diidentifikasi secara morfometris.
Pengendalian:
  • Persiapan petak tambak secara sempurna, terutama pembuangan bahan organik dan pengeringan dasar tambak.
  • Menghindari penumpukan bahan organik dalam media pemeliharaan, melalui penggunaan mikroba esensial atau probiotik dan/atau frekuensi penggantian air yang lebih tinggi.
  • Penggunaan bahan kimia/desinfektan di tambak tidak efisien.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

TED (Turtle Excluder Device) BERDASAR KONDISI PENANGKAPAN

Ada berbagai jenis desain TED (Turtle Excluder Device) yang tersedia untuk nelayan saat ini. Agar setiap desain efektif dalam menghindari pe...